Angka
|
Nama
|
Foto
|
Definisi
|
1
|
Ibrahim As
|
|
Nabi
Ibrahim As mendapatkan tempat khusus di sisi Allah SWT. Ibrahim
termaksud salah nabi ulul azmi di antara lima nabi dimana Allah SWT
mengaambil dari mereka suatu perjanjian yang berat. Nabi Ibrahim adalah
seorang hamba Allah SWT yang berhak diangkat-Nya menjadi
Al-Khalil(kekasih Allah SWT). Itu adalah derajat-derajat kenabian yang
kita tidak mengetahui nilainya.
|
2.
|
Ismail As
|
|
Nabi ismail dibesarkan di makkah (pekarangan kaabah). Sewaktu nabi
ismail mencapai usia remajanya nabi Ibrahim As mendapat mimpi bahwa ia
harus menyembelih ismail putranya. Dan mimpi seorang nabi adalah salah
satu dari cara-cara turunya wahyu Allah, maka perintah yang diterimanya
dalam mimpi itu harus dilaksanakan oleh nabi Ibrahim.
|
3.
|
Adnan
|
|
Adnan adalah salah satu dari silsilah keturunan nabi Muhammad hingga
nabi adnan, nashab ini disebutkan oleh Muhammad bin isyhak bin yasar al
Madani disalah satu riwayatnya. Nashab rasulullah sampai adnan
disepakati oleh para ulama, sedangkan setelah adnan terjadi perbedaan
pendapat maksud dari qurays adalah putra fhir bin malik atau annadhar
bin kinana.
|
4.
|
Ma’add
|
|
Diantara
putra Adnan yang tetap tinggal di kawasan Hijaz dan meneruskan
perjuangan dakwah dalam menyebarkan agama yang dibawa Nabi Ibrahim
adalah Ma’ad bin Adnan.
|
5.
|
Nazzar
|
|
Nizar
bin Ma’ad adalah seorang yang memiliki kemuliaan akhlak dan keluasan
ilmu, semasa hidupnya ia menjadi tempat bersandarnya orang yang
membutuhkan. Ia mempunyai tiga orang anak yang dua diantaranya
menurunkan banyak kabilah Arab. Mereka adalah Rabi’ah, Anmar dan Mudhar.
Rabi’ah, dia terputus keturunannya, sedangkan Anmar banyak menurunkan
kabilah-kabilah, diantaranya kabilah Bani Anzah, Bani Abdu Qais, Bani
Taghlib dan Bani Hanifah (kabilahnya Musailamah bin Habib Al Kadzab,
sang Nabi Palsu pada masa Rasulullah SAW). Adapun Mudhar bin Nizar tetap
tinggal di Makkah dan menjadi pemuka kaum dan keturunannya. Dari
keturunannya lahirlah Rasulullah SAW.
|
6.
|
Mudhar
|
|
Mudhar
bin Nizar merupakan seorang yang shalih dan menjadi tumpuan kaumnya,
pemberi rasa aman bagi yang ketakutan dan pelindung bagi yang lemah. Ia
mempunyai tiga orang anak, yaitu Qais Ailan, Ilyan dan Ilyas. Diantara
anak-anaknya, hanya Ilyan yang keturunannya terputus. Anak-anak
keturunan Qais Ailan bin Mudhar kemudian disebut kabilah Bani Qais
Ailan, darinya terbentuk lagi beberapa kabilah besar, diantara kabilah
Bani Sulaim, Bani Ghataffan dan Bani Hawazin. Diantara keturunan kabilah
Bani Hawazin adalah dua orang istri Rasulullah SAW, yaitu Ummul
Mu’minin Zainab binti Khuzaimah bin Harits bin Abdullah bin Amar bin
Abdu Manaf bin Hilal bin Amir bin Sha’sha’ah bin Mu’awiyyah bin Bakr bin
Hawazin bin Mashur bin Ikrimah bin Khashafah bin Qaisbin Ailan bin
Mudhar dan Ummul Mu’minin Maimunah binti Harits bin Huzn bin Bahir bin
Huzam bin Ruaibah bin Abdullah bin Hilal bin Amir bin Sha’sha’ah bin
Mu’awiyyah bin Bakr bin Hawazin. Adapun Ilyas, dia mewarisi sifat dan
keutamaan ayahnya, dia menjadi penerus ayahnya dalam memimpin kaumnya.
Dari keturunannya lahirlah Rasulullah SAW.
|
7.
|
Ilyas
|
|
Ia
adalah seorang Faqih di masanya yang mengajak kaumnya untuk
bersama-sama mengagunggkan Ka’bah dan Tanah Haram. Dialah orang yang
pertama kali berkurban unta di Tanah Haram. Ketika ia sedang menyembelih
untanya itu, terdengarlah dari sulbinya (tulang punggung) suara Nur
Muhammad yang sedang bertalbiyah. Ia mempunyai tiga orang anak,
Thabikhah, Qam’ah dan Mudrika. Mudrika inilah yang kemudian menjadi
penerus perjuangannya. Dari keturunannya lahirlah Rasulullah SAW.
|
8.
|
Mudrikah
|
|
Ia
yang bernama asli Amir, adalah seorang pemuka agama dan hakim yang adil
di masanya, tempat mengadu semua permasalahan yang muncul di
masyarakat. Ia adalah satu-satunya putra ayahnya yang menurunkan
keturunan. Ia mempunyai dua orang anak, yang mana keduanya menurunkan
kabilah-kabilah yang besar. Anak pertamanya adalah Hudzail, penghulu
kabilah Hudzail yang sempat berperang dengan Abrahah ketika penguasa
yang lalim itu hendak menghancurkan Ka’bah. Sedangkan anak keduanya
bernama Khuzaimah yang meneruskan estafet perjuangan dakwah ayahnya.
Dari keturunannya lahirlah Rasulullah SAW.
|
9.
|
Khuzaymah
|
|
Satu
diantara dua putra Mudrika bin Ilyas yang mewarisi keluhuran sifat dan
ilmunya adalah Khuzaimah bin Mudrika. Pada masanya kota Makkah makmur
dan terjaga dari gangguan luar. Ia mempunyai empat orang anak, Al Huun,
Asad, Asadah dan Kinanah. Diantara mereka hanya dua orang yang
keturunannya tetap tumbuh di Makkah, yaitu Asad dan Kinanah. Jika Asad
menurunkan salah satu wanita mulia, istri Rasulullah SAW, yaitu Ummul
Mu’minin Zainab binti Jahsyi bin Riab bin Ya’mar bin Shabrah bin Murrah
bin Kabir bin Ghanam bin Daudan bin Asad bin Khuzaimah, maka Kinanah
menurunkan seorang makhluk teragung, Rasulullah SAW
|
10
|
Kinana
|
|
Ia
adalah penerus kepemimpinan ayahnya yang memberi rasa aman kepada
kaumnya. Rumahnya senantiasa didatangi oleh orang-orang yang
membutuhkan. Keturunan keluarga besar Kinanah bin Khuzaimah disebut
dengan Bani Kinani yang kemudian terpecah lagi menjadi puluhan kabilah.
Ia mempunyai empat orang anak, yaitu Abdu Manat, Malik, Milkan dan
Nadhor. Abdu Manat bin Kinanah kemudian mempunyai anak bernama Bakr yang
keturunannya disebut kabilah Bani Bakr bin Abdu Manat. Sedangkan Bakr
bin Abdu Manat mempunyai seorang anak bernama Dhamrah, yang keturunannya
disebut Bani Dhamrah. Kabilah inilah yang pertama kali diperangi oleh
kaum Muslimin. Adapun anak Kinanah yang lain, Nadhor,kemudian ditunjuk
sebagai penerus ayahnya. Dari keturunannya lahirlah Rasulullah SAW.
|
11
|
Al-Nadhar
|
|
Ia
adalah mataharinya bangsa Arab dan bulannya Bani Ismail. Semasa mudanya
telah gemar beribadah dan beperang dalam menjaga kehormatan kota
Makkah. Ia dikaruniai dua orang anak. Pertama bernama Yakhlud yang
keturunannyat idak terlacak. Kedua bernama Malik yang menjadi penerus
perjuangannya. Dari keturunannya lahirlah Rasulullah SAW.
|
12
|
Malik
|
|
Ia
adalah orang yang gemar berniaga untuk meningkatkan kemakmuran penduduk
Makkah. Semua rombongan kafilah yang berdagang ke negeri lain dari
Makkah, berada dalam pengawasannya. Semuanya terayomi dengan baik dan
aman. Jika setiap kafilah-kafilah dagang pulang dari perniagaannya, ia
akan meminta sebagai harta mereka untuk ia kumpulkan, lalu
dibagi-bagikan kepada orang-orang tidak mampu di Makkah. Dialah Fihir
bin Malik, orang yang pertama kali bergelar Quraisy, maka semua anak
keturunannya disebut Quraisy. Ia mempunyai empat orang anak bernama
Muharib, Asad, Harits (penghulu kabilah BaniAl Harits bin Fihir) dan
Ghalib. Dari keturunan Ghalib bin Fihir ini lahirlah Rasulullah SAW.
|
13
|
fihr
|
|
Ia
adalah orang yang gemar berniaga untuk meningkatkan kemakmuran penduduk
Makkah. Semua rombongan kafilah yang berdagang ke negeri lain dari
Makkah, berada dalam pengawasannya. Semuanya terayomi dengan baik dan
aman. Jika setiap kafilah-kafilah dagang pulang dari perniagaannya, ia
akan meminta sebagai harta mereka untuk ia kumpulkan, lalu
dibagi-bagikan kepada orang-orang tidak mampu di Makkah. Dialah Fihir
bin Malik, orang yang pertama kali bergelar Quraisy, maka semua anak
keturunannya disebut Quraisy. Ia mempunyai empat orang anak bernama
Muharib, Asad, Harits (penghulu kabilah BaniAl Harits bin Fihir) dan
Ghalib. Dari keturunan Ghalib bin Fihir ini lahirlah Rasulullah SAW.
|
14.
|
Ghalib
|
|
Dia
yang tidak berbeda dengan ayahnya dalam memberikan rasa aman kepada
kaumnya. Pada masanya kota Makkah tumbuh makmur dan Baitullah
teragungkan dengan mulia. Ia mempunyai dua orang anak yang keduanya
menurunkan kabilah-kabilah besar. Anak pertamanya bernama Taim, penghulu
kabilah Bani Taimbin Ghalib. Anak keduanya bernama Lu’ayy yang kemudian
menjadi penerusnya. Dari keturunannya lahirlah Rasulullah SAW.
|
15
|
Lu’ay
|
|
Ia
yang oleh kaumnya dipanggil Lawwi, adalah seorang pemimpin yang adil
dan dicintai oleh kaumnya. Tempat berteduh bagi semua masyarakatnya yang
kehujanan dan tempat persinggahan bagi mereka yang berhaji ke
Baitullah. Dia mempunyai empat orang anak, Samah, Auf, Amir dan Ka’ab.
Amir bin Lu’ayy kemudian menurunkan kabilah Bani Amir bin Lu’ayy,
diantara keturunannya adalah istri ke-3 Rasulullah SAW, yaitu Ummul
Mu’minin Saudah binti Zam’ah bin Qais bin Abdu Syams bin Abdu Wudd bin
Nashr bin Hisl bin Amir bin Lu’ayy. Sedangkan Ka’ab, ia menjadi penerus
bagi nasab dan sanad ayahnya. Dari keturunannya lahirlah Rasulullah SAW.
|
16.
|
Ka’b
|
|
Dialah
seorang pemberani yang melindungi kaumnya dan kehormatan kota Makkah.
Ia seorang ulama sekaligus panglima yang ulung dalam menyusun strategi
melawan musuh-musuh Allah. Ia mempunyai tiga orang anak bernama
Hushaisah, Adi dan Murrah. Hushaishah kemudian mempunyai anak bernama
Sahm yang merupakan leluhur Bani Sahmi. Sedangkan Adi bin Ka’ab adalah
penghulu bagi kabilah Bani Adi, yaitu kabilahnya Umar bin Khattab bin
Nufail bin Abdu Uzzabin Abdullah bin Qurtsh bin Riyah bin Adi bin Ka’ab.
Adapun Murrah adalah pemilik keturunan suci yang darinya lahirlah
Rasulullah SAW.
|
17.
|
Murrah
|
|
Dia
adalah pemilik cahaya dari keagungan Nur Muhammad, yang menjaga
kemurnian aqidah kaumnya. Semasa hidupnya ia senantiasa mengajak kaumnya
untuk kembali kepada ajaran Tauhid yang dibawa oleh datuknya, Nabi
Ibrahim dan Nabi Ismail. Dia mempunyai tiga orang anak yang kesemuanya
menurunkan kabilah-kabilah besar di kota Makkah. Anak pertama bernama
Taim bin Murrah, yang keturunannya disebut Bani Taim, yaitu kabilahnya
Abu Bakar Ash Shiddiq bin Abu Quhafah (Utsman) bin Amir bin Amar bin
Ka’ab bin Sa’ad bin Taim. Anak kedua bernama Yaqadzah bin Murrah. Ia
kemudian mempunyai anak bernama Makhzum, yang disebut Bani Makhzum,
sebuah kabilah yang terdiri dari orang-orang kaya di Makkah. Diantara
keturunannya adalah Ummul Mu’minin Hindun binti Umayyah bin Mughirah bin
Abdullah bin Umar bin Makhzum, yang dikenal dengan nama Ummu Salamah.
Anak ketiga bernama Kilab bin Murrah yang menurunkan banyak kabilah dan
memiliki segala kemuliaan yang terhormat. Dari keturunannya lahirlah
Rasulullah SAW.
|
18.
|
Kilab
|
|
Dia
seorang yang berakhlak lembut dan senantiasa mengangis karena takut
kepada Allah. Pada masanya inilah kota Makkah dan kepengurusan Ka’bah
direbut oleh kaum Khuza’ah di bawah pimpinan Hulail bin Hubasya. Namun
kemudian anaknya yang bernama Qushay mampu merebut kembali kota Makkah
dan Ka’bah dari kaum Khuza’ah. Kilab bin Murrah dikaruniai dua orang
anak yang keduanya sama-sama memiliki cahaya Nur Muhammad, yaitu Zuhrah
dan Qushay. Zuhrah adalah penghulu kabilah Bani Zuhri, darinya lahirlah
ibunda Rasulullah SAW, Aminah binti Wahhab bin Abdu Manaf bin Zuhrah.
Sedangkan dari Qushay lahir ayah Rasulullah SAW. Cahaya keduanya
kemudian dipersatukan dalam diri Rasulullah SAW.
|
19.
|
Qushayy
|
|
Qushay bin Qhilab (lahir 400-480), qushayy bin qhilab juga dikenal
dengan nama fihr bin qhilab adalah keturunan dari quraish dan salah satu
keturunan nabi Muhammad, ayah qushay bernama qilab dan ibunya bernama
Fatimah.
|
20.
|
Abdul ‘Manaf
|
|
Al-mughirah bin qushayy pendiri dari bani abdu manaf. Ayahnya adalah
qushayy, ia memiliki qamar al-bathha, ia lebih dikenal dengan abdu’manaf
menurut riwayat ia sangat saleh, suka mengajak orang pada kebajikan,
ramah dan memelihara hubungan yang sangat baaik dengan kaum kerabatnya.
|
21.
|
Hasyim bin Abdu Manaf
|
|
Hasyim bin Abdu Manaf
Adalah kakek buyut
Nabi Muhammad SAW. Ibunya bernama Atikah binti Burrah bin Hilal bin
Falij bin Dzakwan bin Tsa'labah bin Buh'ah bin Sulaim bin Mansur bin
Ikrimah. Nama asli beliau adalah Amru. Dipanggil Hasyim karena suka
meremukkan roti. Hasyim adalah orang yang kaya-raya yang terhormat.
Beliau juga memegang urusan air minum dan makanan jama'ah haji, tepatnya
tatkala mengikat perjanjian dengan Bani Abdi-Dar dalam masalah
pembagian kedudukan di antara keduanya. Beliau adalah yang pertama kali
membuka jalur perdagangan dua kali dalam setahun bagi orang-orang
Quraisy.
|
22.
|
Abdul Muthalib bin Hasyim
|
|
Abdul Muthalib bin Hasyim
Beliau adalah kakek
Nabi Muhammad SAW. Ibunya adalah Salma binti Amr bin Zaid bin Labid bin
Haram bin Khudasy bin Amir bin Ghunm bin Adi bin An-Najjar.Nama asli
beliau adalah Syaibah. Dinamakan syaibah, karena semasa lahir sudah
tumbuh uban. Menurut para dukun, anak yang terlahir dan sudah ada uban
kelak akan menjadi pemimpin besar. Beliau meneruskan apa yang dilakukan
oleh bapak-bapak terdahulu. Dia mendapatkan kehormatan yang tinggi
ditengah-tengah kaumnya, bahkan dicintai dan diagungkan.
|
23.
|
Abdillah
|
|
Abdullah
bin Abdul Muthalib (545-570) adalah ayah dari Nabi Muhammad SAW. Ia
adalah putra dari Shaiba bin Hasyim (`Abdul Muthalib), dan menikah
dengan Aminah binti Wahab. Abdullah meninggal dalam perjalanan kafilah
antara Madinah dan Mekah karena sakit, pada usia dua puluh lima.,,,
SILSILAH
Abdullah
bin 'Abdul Muthalib (Shaiba) bin Hashim (Amr) bin Abdul Manaf
(Al-Mughira) bin Qushay (Zaid) bin Kilab bin Murrah bin Ka `b bin Lu'ay
bin Ghalib bin Fahr (Quraisy) bin Malik bin An-Nadr (Qais) bin Kinana
bin Khuzaimah bin Mudrikah (Amir) bin Ilyas bin Mudar bin Nizar bin Ma
`ad bin Adnan.
Meski
meninggal dalam usia muda, Abdullah bin Abdul Muthalib adalah termasuk
benang merah dalam sejarah kehidupan Nabi Muhammad SAW. Karena dari
benihnyalah lahir seorang manusia paling mulia dalam sejarah umat
manusia. Lahir di kota Mekkah, riwayat Abdullah bin Abdul Muthalib
secara keseluruhan adalah juga sejarah Abdul Muthalib, ayahandanya.
Karena kelahiran Abdullah mengiringi sebuah cerita dramatik yang seakan
menjadi pertanda penting dalam menentukan episode hidup Nabi SAW
berikutnya.
|
24.
|
Muhammd SAW
|
|
MUHAMMAD SAW bin
ABDULLAH bin ABDUL MUTHALIB (alias SYAIBAH) bin HASYIM (alias AMRU) bin
ABDU MANAF (alias AL MUGHIRAH) bin QUSHAY (alias ZAID) bin KILAB bin
MURAH bin KA'B bin LU'AY bin GHALIB bin FIHR ( julukannya QURAISY dan
jadi cikal bakal nama kabilah QURAIS) bin MALIK bin AN-NADHR (alias
QAIS) bin KINANAH bin KHUZAIMAH bin MUDRIKAH (AMIR) bin ILYAS bin MUDHAR
bin NIZAR bin MA'AD bin ADNAN
Nabi
muhammad SAW lahir hari senin tanggal 20 atau 22 april 571 Masehi atau
tanggal 9 rabi'ul awal (4 bulan setelah peristiwa abrahah dan pasukan
gajah berusaha menguasai mekah namun digagalkan Allah.
Nabi
diangkat menjadi rasul bulan ramadhan malam tanggal 21, atau 10 agustus
610 Masehi saat beliau berumur 40 tahun 6 bulan 12hari menurut kalender
hijriah atau berusia 39 tahun 3 bulan 20 hari menurut kalender Masehi
Nabi hijrah ke madinah hari jumat, 12 rabi'ul awal atau 27 september 622 atau 14 tahun kenabiannya
wafat hari senin 12 rabi'ul awal 11 Hijriah dalam usia 63 tahun 4 hari.
|
25.
|
Umar Bin Khatab
|
|
Umar bin khatab (581-november 644), menjabat sebagai khalifah ke dua
islam pada (634-644). Umar di lahirkan dikota mekah oleh suku bani adi,
salah satu rumpun suku quraisy, suku terbesar dikota mekah saat itu,
ayahnya bernama khatab bin nufail al shiml al quraisy dan ibunya bernama
hantamah binti hasyim, hasyim marga dari bani makhzum. Umar memiliki
julukan yang diberi oleh nabi Muhammad yaitu al-furqan. Umar bin khatab
dibunuh oleh abu lukluk(fairuz) seorang budak yang fanatic pada saat ia
akan memimpin sholat subuh. Fairuz adalah orang Persia yang masuk islam
setelah Persia berhasil ditaklukkan oleh
|
26.
|
Abu Bakar As-Sidik
|
|
Abu
Bakar Ash-Siddiq (nama lengkapnya Abu Bakar Abdullah bin Abi Quhafah
bin Ustman bin Amr bin Masud Taim bin Murrah bin ka’ab bin Lu’ay bin
Ghalib bin Fihr At-Taiman Al-Quraisy ). Dilahirkan pada tahun 573 M, dan
wafat pada 23 agustus 634 atau 21 jumaidil akhir 13 H. Ayahnya
bernama Ustman (Abu Kuhafah) bin Amir bin Ka’ab bin Saad bin Laym bin
Mun’ah bin Ka’ab bin Lu’ay, yang mana berasal dari suku Quraisy.
Sedangkan ibunya bernama Ummu Al-Khair Salamah binti Sahr bin Ka’ab bin
Sa’ad bin Taym bin Murrah. Garis keturunannya ketemu pada neneknya,
yaitu Ka’ab bin Sa’ad.[i] Dimasa jahiliyyah barnama Abdul Ka’ab, lalu
ditukar oleh nabi menjadi Abdullah Kuniyyahnya Abu Bakar. Beliau diberi
kuniyah Abu Bakar (pemagi) kerena dipagi-pagi betul beliau telah masuk
Islam. Gelarnya Ash-Siddiq (yang membenarkan). Beliau di beri gelar
ash-siddiq karena amat segera membenarkan rasul dalam berbagai macam
peristiwa, terutama peristiwa Isra’ Mi’raj.
Perihal
perawakan Abu bakar, menurut riwayat putrinya,Siti Aisya (Ummul
Mukminin) bahwa kulitnya putih, badannya kurus, pipinya tipis, mukanya
kurus, matanya cekung, dan keningnya menjorok ke depan. Perihal
ahlaknya, menurut Ibnu Hisyam beliau terkenal sebagai seorang pemurah,
ramah,pandai bergaul dan suka menolong.
|
27.
|
Usman Bin Afan
|
|
Usman bin affan lahir pada 574 masehi dari golongan bani ummayah nama
ibunya adalah arwah binti kuriz bin rabiah ia masuk islam atas ajakan
abu bakar dan termaksud golongan as-sabiqun alawalu, ustman adalah
saudagar kaya dan sangat dermawan, ia juga memiliki sifat yang sangat
pemalu. Rasulullah sendiri menggambarkan ustman bin affan sebagai
pribadi yang paling jujur dan rendah hati diantara kaum muslimin. Ustman
bin affan wafat sebagai syahid pada bulan dzulhidjah 35 H, ketika
pemberontak berhasil memasuki rumahnya dan membunuh usman yang sedang
membaca al-qur’an.
|
28.
|
Ali Bin Abitalib
|
|
Ali bin ani thalib dilahirkan dimekah daerah hejas, jaziram arab pada
tanggal 13 rajab, ibunya bernama fatimah binti asad, asad merupakan anak
dari hasyim sehingga menjadikan ali bin abi yhalib merupakan keturunan
hasyim dari sisi bapak dan ibu. Ali bin abi thalib bernama asli haydar
bin abi talib, paman nabi Muhammad SAW, haydar yang berarti singa
adalah harapan keluarga abu thalib untuk mempunyai penerus yang dapat
menjadi tokoh pemberani dan di segani di antara kalangan qurasy mekah
|